Yang Abadi dari Altersense

Di tengah situasi pandemi yang tak berkesudahan ini, selalu menyenangkan mendapati kabar tentang musisi maupun seniman yang masih produktif dalam berkarya. Tak bisa dipungkiri, bahwa di masa sulit seperti sekarang, di mana pangung musik masih sepi karena masih diberlakukannya jarak fisik tentu berdampak juga pada proses berkarya. Namun tentu, banyak upaya yang bisa dilakaukan untuk mengakali masa sulit ini, terlebih dalam proses kreatif. Seperti halnya Altersense, mereka terus berkarya dan mendistribusikan karyanya.

Setelah sebelumnya Altersense memberi bocoran via single ‘Unbalance’, kini kuartet alternatif pop/rock  asal Mojokerto itu mengumumkan secara resmi debut mini albumnya bertajuk “Everlasting”. Dirilis pada November lalu, EP “Everlasting” merupakan penggambaran isu sosial yang dikemas menjadi satu. Yakni bercerita selingkar percintaan, pembuktian diri, dan menghargai perbedaan sejatinya adalah isu yang tak lekang dari kehidupan kita sebagai manusia.

Setidaknya ada lima track yang tersaji dalam debutnya ini, yakni: Unbalance, Overmorow, Destiny, dan Everlasting. Kelima lagu tersebut adalah perwujudan dari tiap-tiap isu sosial yang kemudian Altersense kemas ke dalam genre musik alternatif pop/rock dengan sentuhan nuansa modern. Di wilayah aransemen, mini album ini cukup terkonsep dengan nuansa yang lebih segar, cukup bisa didengarkan oleh banyak orang terlebih mereka yang gandrung dengan musik, khususnya musik begenre alternatif  rock.

Ragam cerita perihal kehidupan selalu dapat terwujud ke dalam bentuk apapun, tak terkecuali ke dalam karya musik. Jika diolah dengan baik, suatu peristiwa maupun pikiran yang dekat dengan keseharian mampu menjadi suatu karya yang abadi. Agaknya Altersense berupaya untuk mengabadikan banyak cerita via mini album perdananya ini.

Andai masih ingat, pada bulan-bulan lalu Altersense membuka album mininya ini dengan melepas nomor berjudul ‘Unbalance’. Sebuah track dengan makna yag rinngan, yakni bercerita tentang dua orang sejoli yang mengalami ketidakseimbangan dalam hubungan. Diceritaka, satu di antara keduanya telahh berperan dalam hubungan namun tidak sebanding dnegan apa yang diharapkan hingga berujung pada kesenjangan dalam hubungan.

Sebagai informasi, Altersense merupakan unit yang terbentuk tahun 2018 di Mojokerto. Sebelumnya kelompok ini bernama Summercloud yang digagas oleh Isan dan Yaya. Sekian berjalan, dengan masih menggunakan nama Summercloud, mereka mencoba menyatukan visi sebuah band dengan merilis single berjudul ‘Destiny’ –yang  juga masuk ke dalam mini album.

Di tahun 2019, Summercloud merevolusi diri serta konsep, dimulai dari mengganti nama menjadi Altersense, serta menambah personil untuk mengisi instrumen gitar dan bass. Altersense kini solid diisi oleh empat personil, yakni Isan (drum), Yaya (vokal & gitar), Joe (gitar), dan Padhank (bass). Dengan mengusung musik alternatif pop/rock, kini Altersense semakin yakin dengan visi yang diambil.

Teks: Dicki Lukmana
Visual: Arsip dari Altersense

SKJ'94 Kembali Menghentak Lantai Dansa

Penamaan genre musik rasanya sudah menjadi hal umum sekarang ini. Sama seperti grup musik yang pernah mewarnai hiruk pikuk industri musik Indonesia era 2000 awal yang mengkategorikan musiknya sendiri ke...

Keep Reading

Interpretasi Pendewasaan Bagi Prince Of Mercy

Terbentuk sejak 2011 silam di kota Palu, Prince Of Mercy lahir dengan membawa warna Pop Punk. Digawangi oleh Agri Sentanu (Bass), Abdul Kadir (Drum), Taufik Wahyudi (Gitar), dan Sadam Lilulembah...

Keep Reading

Kembali Dengan Single Experimental Setelah Setahun Beristirahat

Setelah dilanda pandemi covid-19, tahun 2023 sudah semestinya menjadi momentum bagi seluruh rakyat Indonesia untuk berpesta dan bersuka ria. Di sinilah momen ketika Alien Child kembali hadir dan menjadi yang...

Keep Reading

Luapan Emosi Cito Gakso Dalam "Punk Galore"

Setelah sukses dengan MS. MONDAINE dan BETTER DAYZ yang makin memantapkan karakter Cito Gakso sebagai seorang rapper, belum lama ini ia kembali merilis single terbarunya yang berjudul PUNK GALORE yang single ke-3...

Keep Reading