- Music
Sajian Pop Horor dari Surkensonik
Ketidakpastian memang kadang mengerikan. Hal tersebut dapat menyeruak bagai teror yang membuat manusia merasa ketakutan akan kehilangan sesuatu yang berarti bagi hidupnya. Itu lah yang coba diangkat Surkensonik dalam lagu barunya, “Mencekam Malam”.
“‘Mencekam Malam’ adalah lagu pop horor yang terlahir di zaman pandemi dengan situasi yang serba tidak pasti. Sebuah keadaan yang terasa seperti teror ketakutan,” tulis unit stoner, rok psikedelik asal Tangerang ini dalam keterangan persnya.
Ide lagu tersebut berawal dari munculnya perasaan Ariel Shomron (drum, vokal), yang takut akan kehilangan hal-hal yang dimiliki saat ini, dan takut ditinggal mati oleh orang-orang yang disayanginya.
“Awalnya gue ngeliat nyokap udah tua, tiba-tiba ngerasa takut kehilangan deh,”, ujar Ariel Shomron dalam keterangan yang sama.
Ini relevan dengan potongan lirik mereka yang berbunyi, “Menari bersamaku, lupakan rasa pilu, dan jangan berhenti, kutakut kau mati.”
Ide tersebut dituangakn Ariel melalui genjrangan gitar akustik. Suasana sepinya malam saat ia mendapatkan ide lagu mendukung Ariel untuk melengkapi prototipe “Malam Mencekam” dengan melodi vokal dan potongan lirik.
“Satu paket cara bernyanyi beserta sebagian lirik pun didapat Ariel saat sedang mencari wangsit di toilet,” tambah keterangan itu.
Lalu, Ariel pun memberikan idenya kepada Alex Gurion (gitar, vokal). Ia merasa lagu tersebut kurang sesuai dengan musik Surkensonik ke belakang. “Kurang stoner,” katanya.
“Awal dengar, materinya kurang stoner. Lagunya tuh enggak nge-riff, tapi punya isi yang mewah banget. Gue jadi bisa berpetualang sama pikiran gue,” jelas Alex Gurion.
“Malam Mencekam” memang punya nuansa berbeda dari lagu-lagu duo kakak beradik ini sebelumnya. Gitar dalam lagu ini punya lebih distorsi yang jauh lebih ringan. Selain itu, bebunyian synth serupa theremin di intro juga hal yang nampaknya belum pernah digunakan Surkensonik. Bagian yang serupa scoring-scoring sinema horor “80-an tersebut menambah kesan horor dari tema lagu.
“Lagi dengerin dan nonton film “80-an, makanya intronya agak horor jadul,” ucap Ariel selaku penulis “Malam Mencekam”.
Sebelumnya, Surkensonik telah merilis beberapa karya biarpun dengan tahapan yang agak pelan. Tahun lalu, mereka merilis singgel berjudul “Sancamara”. Pada 2019, mereka merilis “Kala”. “Gemuruh”, nomor perdana mereka, dirilis pada 2015. Ariel dan Alex sudah beberapa kali pasang copot personel hingga memantapkan diri dengan formasi seperti sekarang.
Teks: Abyan Nabilio
Visual: Arsip dari Surkensonik
Debut Kathmandu Dalam Kancah Musik Indonesia

Musisi duo terbaru di Indonesia telah lahir. Penyanyi bernama Basil Sini bersama seorang produser sekaligus multi-instrumentalist bernama Marco Hafiedz membentuk duo bernama KATHMANDU. Dengan genre Pop-Rock, KATHMANDU menyapa penikmat musik...
Keep ReadingSisi Organik Scaller Dalam "Noises & Clarity"

Kabar baik datang dari Scaller yang baru saja merilis live session (8/7/23) yang kemudian diberi tajuk “Noises & Clarity”. Dalam video ini, grup musik asal Jakarta tersebut tampil membawakan 5...
Keep ReadingSingle Ketiga Eleanor Whisper Menggunakan Bahasa Prancis

Grup Eleanor Whisper asal kota Medan yang telah hijrah ke Jakarta sejak 2019 ini resmi merilis single ke-3 yang diberi tajuk “Pour Moi”. Trio Ferri (Vocal/ Guitar), Dennisa (Vocals) &...
Keep ReadingSajian Spektakuler KIG Live!

Umumkan kehadirannya sebagai pemain baru pada industri konser musik Indonesia, KIG LIVE yang merupakan bagian dari One Hundred Percent (OHP) Group menggelar acara peluncuran resmi yang juga menampilkan diskusi menarik...
Keep Reading