- Tidbits
Mengusung Keberlanjutan Pada Perayaan Ke-13
Setiap orang punya persepsinya masing-masing jika dihadapkan pada angka 13. Ada yang menganggapnya menyeramkan, namun tidak sedikit juga yang mengidolakan angka ini. Sebagai festival musik yang telah berjalan sejak 2010 silam, Rock In Celebes akhirnya menginjakkan kaki diusia ke-13 tahun ini. Salah satu festival tahunan paling dinanti dengan beragam lika-liku yang dihadapi. Semua ini tidak akan terjadi tanpa kekuatan tim yang solid dan teruji, serta dukungan dari penggemar dan pecinta musik tanah air yang terus memberikan dukungan tanpa henti. Adalah sebuah kerinduan untuk terus melihat wajah-wajah baru menjadi bagian dari festival musik ini. Rock In Celebes pun sadar akan pentingnya untuk terus melakukan transformasi agar suguhan yang disajikan selalu dapat dinikmati oleh semua kalangan tanpa terkecuali.
Kali ini, dalam perayaan ke-13, ada pesan penting yang hendak disampaikan. Yaitu keberlanjutan. Mengingat kita tidak bisa begitu saja bersenang-senang tanpa memandang sebelah mata bagaimana kondisi lingkungan sekitar. Keberlanjutan yang menjadi pusat perhatian seluruh tim, bagaimana untuk terus membangun kepercayaan dari seluruh pihak yang terlibat. Keberlanjutan dalam memberikan fasilitas dan kenyamanan dalam menikmati sebuah festival musik yang bisa dijadikan agenda ‘libur bersama’, bertemu dengan orang-orang baru, berjejaring, juga berkumpul dengan teman, keluarga, dan menikmati jalannya rangkaian festival musik secara keseluruhan. Selama 13 tahun berjalan tanpa pernah berhenti menghadirkan lebih dari sekadar hiburan.
Inovasi terus dihadirkan. Jika melihat ke belakang, tahun 2015, jaringan semakin diperluas dengan melakukan festival di 5 kota di Sulawesi; Makassar, Palu, Kendari, Gorontalo, dan Manado. Berlanjut lagi tahun 2016 Rock In Celebes hadir di 14 kota sekaligus dengan rangkaian yang menampilkan formasi dengan line-up unggulan termasuk memberikan kesempatan bagi banyak musisi pendatang baru bisa ikut tampil dalam rangkaian ‘Satellite Festival’ di Jakarta, Bandung, Semarang, Jogja, Surabaya, Lampung, Palembang, Pekanbaru, Padang, Medan, Denpasar, Makassar, Samarinda, dan Palu.
Merespon situasi pandemi di 2020 pun juga dilakukan dengan menawarkan sesuatu yang baru, yang belum dicoba sebelumnya. Di mana bentuk-bentuk kolaborasi dari berbagai lanskap akan tetap dijadikan satu di dalam sebuah wadah dan membawanya ke sebuah wajah yang baru; konser daring.
Kini, setelah 13 tahun, Rock In Celebes masih menjadi nama yang paling dinanti. Bukan hanya menampilkan musisi yang sudah terkurasi, melainkan pengalaman berbeda dan menyenangkan dalam menghadiri festival musik yang memperhatikan kenyamanan, keamanan, dan keberlanjutannya tentu saja. Siapkan segala yang perlu dipersiapkan, karena kita akan berjumpa tidak lama lagi.
Editor : Brandon Hilton
Visual : Arsip Dari Rock In Celebes
SKJ'94 Kembali Menghentak Lantai Dansa

Penamaan genre musik rasanya sudah menjadi hal umum sekarang ini. Sama seperti grup musik yang pernah mewarnai hiruk pikuk industri musik Indonesia era 2000 awal yang mengkategorikan musiknya sendiri ke...
Keep ReadingInterpretasi Pendewasaan Bagi Prince Of Mercy

Terbentuk sejak 2011 silam di kota Palu, Prince Of Mercy lahir dengan membawa warna Pop Punk. Digawangi oleh Agri Sentanu (Bass), Abdul Kadir (Drum), Taufik Wahyudi (Gitar), dan Sadam Lilulembah...
Keep ReadingKembali Dengan Single Experimental Setelah Setahun Beristirahat

Setelah dilanda pandemi covid-19, tahun 2023 sudah semestinya menjadi momentum bagi seluruh rakyat Indonesia untuk berpesta dan bersuka ria. Di sinilah momen ketika Alien Child kembali hadir dan menjadi yang...
Keep ReadingLuapan Emosi Cito Gakso Dalam "Punk Galore"

Setelah sukses dengan MS. MONDAINE dan BETTER DAYZ yang makin memantapkan karakter Cito Gakso sebagai seorang rapper, belum lama ini ia kembali merilis single terbarunya yang berjudul PUNK GALORE yang single ke-3...
Keep Reading