"Lost in Rain" Bakal Jadi Pembuka Album Walking Room

Ketidakmapanan foto band ternyata tidak membuktikan bahwa musiknya juga tidak mapan. Sering kali pepatah jangan menilai buku dari sampulnya ada benarnya. Lihat saja Walking Room. Tim Siasat Partikelir kebingungan akan memilih foto mereka yang mana yang akan masuk tulisan namun gatal untuk membuat mereka sedikit lebih dikenal.

Kuartet asal Purwakarta ini baru saja merilis tembang teranyar mereka dengan judul “Lost in Rain“. Seperti bagaimana mereka memperkenalkan diri, “bergenre fresh pop rock dan indie rock“, Walking Room memang punya unsur-unsur manis namun sedikit menggelegar.

“Lost in Rain” sendiri dibuka dengan intro berprogresi serupa Peach Pit. Selanjutnya, secara keseluruhan Walking Room terdengar seperti band-band indie rock masa kini macam yang sudah disebutkan tadi, ditambah soundtrack iklan Silver Queen yang ada balonnya, ditambah soundtrack serial Friends dan beberapa lagu pengiring film-film 2000-an, mungkin karena hasil mix snare yang sedikit bulat ditambah gitar treble konstan di chorus.

Seperti lagu-lagu mereka sebelumnya, mereka masih bicara soal dunia percintaan.

“‘Lost In Rain’ adalah lagu yang menceritakan tentang seorang laki-laki yang menyesal dan merasa dikhianati oleh seseorang yang dicintainya,” tulis mereka melalui siar pers.

I lost in rain, should’ve picked you up in the first place,” nyanyi vokalis di bagian utama. “You’re laying with someone I knew while I sleep thinking of you.”

Walking Room merupakan band asal Purwakarta, Jawa Barat. Dynan Fauzan (vokal, gitar), Fiekry Aulia (vokal, bass), Diaz Nur Farizki (vokal, gitar utama), dan Naufal Adr (vokal, drum) memuali band ini sejak 2018. Setelah beberapa tahun kosong karya, mereka akhirnya merilis single debut bertajuk “Kind Girl” pada awal tahun ini. Setelah itu, “Driving Me Crazy” menyusul sebagai nomor kedua. Ini membuat “Lost in Rain” menjadi single tiga Walking Room. Dynan dan kawan-kawan berencana mengeluarkan sebuah album dengan “Lost in Rain” sebagai pembuka.

Teks: Abyan Nabilio
Visual: Arsip dari Walking Room

Warna Dan Formasi Baru Hailwave Dari Kancah Musik Aceh

Unit pop-punk dari Aceh, Hailwave, menawarkan warna, karakter, serta formasi barunya dengan single yang diberi tajuk “Out Of Reach”. Lagu yang menggambarkan percintaan remaja, menceritakan tentang seseorang yang berusaha menemukan...

Keep Reading

GAC Kembali Dengan Semangat Baru

Terhitung nyaris empat tahun grup vokal yang diinisiasi oleh Gamaliél, Audrey, dan Cantika ini mengumumkan vakum dari industri musik Indonesia untuk rehat dan mengeksplorasi diri, serta merilis proyek solo mereka...

Keep Reading

Semarak Festival & Konferensi Evoria 2023!

Kabar gembira! Memeriahkan Hari Musik Nasional yang akan jatuh pada 9 Maret mendatang, Diplomat Evo berkolaborasi dengan M Bloc Entertainment dan Alive Indonesia akan menyelenggarakan Evoria Festival & Conference 2023....

Keep Reading

SKJ'94 Kembali Menghentak Lantai Dansa

Penamaan genre musik rasanya sudah menjadi hal umum sekarang ini. Sama seperti grup musik yang pernah mewarnai hiruk pikuk industri musik Indonesia era 2000 awal yang mengkategorikan musiknya sendiri ke...

Keep Reading