- Tidbits
Konser Amal Digital BORAC.19
Sikap gotong royong bangsa ini memang tidak pernah pudar, terlebih di masa seperti ini. Yang mana semua harus punya kesadaran pribadi untuk saling membantu antar sesama. Bentuknya pun beragam, ada yang berupa donasi, juga ada yang menjual berbagai alat pelindung diri dengan harga yang murah. Kali ini, ada gerakan besar yang datang dari Bogor. Mereka menamakan diri sebagai BORAC.19 (Bogor Rise Againts Corona). Melalui instagramnya, mereka mengumumkan akan membuat sebuah konser amal digital dengan total 66 nama penampil bahkan mungkin akan bertambah.
“BORAC adalah kita sebagai masyarakat Bogor yang peka dan memiliki nilai juang untuk bergotong royong saling membantu dalam melawan corona, dengan cara menggali data informasi yang valid dari setiap wilayah Kota maupun Kab. Bogor yang berkordinasi dengan setiap elemen yang ada untuk siap membantu masyarakat Bogor dalam menangani corona dengan upaya pencegahan serta merta membantu dalam ketahanan pangan setiap wilayah.” Terang mereka di instagram resminya.
Ini adalah upaya yang sangat luar biasa, mengingat mereka mengumpulkan total 66 musisi untuk bergabung adalah suatu hal yang sangat luar biasa. Konsernya sendiri akan di mulai pada hari ini (2 April) hingga 12 April mendatang, yang mana gelarannya sendiri dilakukan di setiap hari dengan dua sesi waktu yaitu 15.00-17.00 dan 19.00-21.00. Total 66 musisi yang akan turut berpartisipasi adalah Texpack, The Kuda, Qorygore, The Jansen, A Curious Voynich, Life Cicla, Asian Fusion, Horse Police, Topi Jerami, Mekar Disko, Akbar Savio dan banyak lainnya.
Lalu, selain penampilan band, BORAC.19 turut bekerja sama dengan Disk Graffig yang akan menyumbangkan 100% hasil dari penjualan “Kepingan Memori”. Dana tersebut nantinya akan disalurkan untuk membeli beberapa kebutuhan seperti, APD dan Bahan Pangan yang terdampak di beberapa wilayah di Kota dan Kabupaten Bogor. Disk Graffig sendiri adalah sebuah bidang usaha yang menggunakan kembali sebuah kepingan cd untuk kemudian diolah menjadi sebuah karya seni yang apik. Pemesanan “Kepingan Memori” sendiri dibuka hingga 7 April 2020 dan dipatok tarif seharga seratus ribu rupiah.
Jangan lupa untuk selalu pantengi konser amal ini. Selain mendapatkan hiburan, kalian juga bisa berdonasi agar usaha yang mereka lakukan tidak sia-sia dan juga sebagai sebuah dukungan. Saat ini semua pihak yang ada di industri musik sedang ditantang untuk terus berkreasi dan memberikan karya terbaik milik mereka. Entah bagaimana caranya, tantangan ini harus bisa diselesaikan dengan cara bersama-sama. Masih banyak hal yang bisa kita lakukan guna mempertahankan apa yang sudah ada, mungkin dari kejadian ini kita bisa menciptakan sesuatu hal baru yang bisa bermanfaat untuk masa yang akan datang. Intinya Yang diperlukan saat ini adalah kesadaran kolektif. Jangan lupa untuk selalu jaga kesehatan, cuci tangan dengan teratur, dan ikuti anjuran kesehatan lainnya.
Teks: Adjust Purwatama
Visual: Arsip dari BORAC.19
SKJ'94 Kembali Menghentak Lantai Dansa

Penamaan genre musik rasanya sudah menjadi hal umum sekarang ini. Sama seperti grup musik yang pernah mewarnai hiruk pikuk industri musik Indonesia era 2000 awal yang mengkategorikan musiknya sendiri ke...
Keep ReadingInterpretasi Pendewasaan Bagi Prince Of Mercy

Terbentuk sejak 2011 silam di kota Palu, Prince Of Mercy lahir dengan membawa warna Pop Punk. Digawangi oleh Agri Sentanu (Bass), Abdul Kadir (Drum), Taufik Wahyudi (Gitar), dan Sadam Lilulembah...
Keep ReadingKembali Dengan Single Experimental Setelah Setahun Beristirahat

Setelah dilanda pandemi covid-19, tahun 2023 sudah semestinya menjadi momentum bagi seluruh rakyat Indonesia untuk berpesta dan bersuka ria. Di sinilah momen ketika Alien Child kembali hadir dan menjadi yang...
Keep ReadingLuapan Emosi Cito Gakso Dalam "Punk Galore"

Setelah sukses dengan MS. MONDAINE dan BETTER DAYZ yang makin memantapkan karakter Cito Gakso sebagai seorang rapper, belum lama ini ia kembali merilis single terbarunya yang berjudul PUNK GALORE yang single ke-3...
Keep Reading