Inilah Lagu-Lagu yang Paling Sering Di-Cover dalam Sejarah Musik

Berbeda dengan remake film yang kesuksesannya jarang menyamai edisi aslinya, dalam dunia musik lagu-lagu hasil cover justru kerap kali mengalahkan popularitas versi orisinalnya. Malah kadang kala, si pemilik karya malah kalah terkenal, dan fenomena yang ada kebanyakan sih duluan terkenal lagunya, baru ketahuan siapa yang punya lagu. Hal ini sering terjadi di negeri ini. Memang cukup menguntungkan dari segi promo, tapi tetap saja, si musisi pemilik karya jadi kalah pamor dari si tukang cover ini. Berikut daftar lima lagu yang paling banyak di-cover dalam sejarah musik yang ada.

The Beatles – Yesterday

Dikutip dari Mental Floss, lagu “Yesterday” yang pertama kali dirilis pada tahun 1965 milik The Beatles ini kurang lebih telah di-cover sebanyak 2.200 kali dan menjadikannya masuk dalam catatan Guiness World Records sebagai salah satu lagu yang paling banyak versi covernya dalam sejarah industri musik dunia. Nama-nama seniman musik seperti Joan Baez, Liberace, Frank Sinatra, Elvis Presley, En Vogue, dan Boyz II M pun tak ketinggalan pernah melantunkan lagu yang ditulis sendiri oleh Paul McCartney tersebut. Soal asal-usul kisah yang melatarbelakangi lagu berlirik ballad itu, di dalam buku Paul McCartney: Many Years from Now yang ditulis Barry Miles, Paul memberi pengakuan bahwa “‘Yesterday’ adalah rasa sesal seorang lelaki tentang ucapannya di hari ‘kemarin’ yang membawa hubungan cintanya ke lembah kehancuran.”    

The Rolling Stones – (I Can’t Get No) Satisfaction

Meski beberapa kalangan di Inggris menganggap lagu ini bernada seksual dan karenanya hanya Pirate Radio yang berani memutarnya ketika itu, tapi saat ini lirik yang ditulis Mick Jagger dan Keith Richards dan dirilis pada 1965 tersebut dinilai menjadi salah satu lagu yang paling populer di dunia. Bahkan, lagu klasik yang dibuka dengan ritme riff unik kepunyaan Rolling Stones ini telah ‘didaur ulang’ oleh banyak pemusik kenamaan, termasuk Jimi Hendrix, Aretha Franklin, Frank Zappa, Devo, dan Vanilla Ice. Kesuksesan tak hanya didapat dengan banyak yang memproduksi ulang “(I Can’t Get No) Satisfaction” dalam versi cover. Lebih lanjut, untuk menghormati kualitas dan kontribusinya dalam sejarah musik dunia tahun 1998 berbagai kalangan pegiat musik mendorong lagu ini supaya mendapat penghargaan Grammy Hall of Fame.         

The Beatles – Eleanor Rigby

Judul lain dari lagu-lagu The Beatles yang kerap di-cover ialah “Eleanor Rigby”. Setidaknya hingga tahun 2017 lalu lagu yang dirilis pada pertengahan 1966 itu total sudah 131 kali di-cover oleh banyak musisi, yang antara lain adalah Ray Charles, Tony Bennett, Aretha Franklin, Kansas, dan Pain. Liriknya sendiri, kata jurnalis musik dari AllMusic Richie Unterberger, ingin menceritakan tentang keprihatinan dan nasib para lansia yang terabaikan. “Lagu ini hanya salah satu alasan mengapa daya tarik The Beatles melampaui audiens rock tradisional,” tulis Richie dalam situs AllMusic melanjutkan. Di sisi lain, Richie menambahkan, sama dengan dua single pendahulunya “Nowhere Man” dan “Paperback Writer”, lagu yang masuk dalam album Revolver ini juga ingin memberi tahu kepada penikmatnya bila setiap lirik yang diciptakan The Beatles tak melulu bersenandung soal cinta.

Arthur Hamilton – Cry Me a River

Sejak dipopulerkan teman sekelas sekaligus penyanyi dan aktris asal Amerika Serikat Julie London pada 1955, sejumlah besar musisi dunia telah meng-cover lagu bergenre pop-jazz ini. Barbra Streisand, Joe Cocker, Aerosmith, Rick Astley, Björk, Merle Haggard, dan Olivia Newton John adalah nama-nama yang ikut ambil bagian di dalamnya. Mengenai lagu yang menyangkut balas dendam seorang kekasih itu, Arthur Hamilton yang juga seorang komponis bercerita bahwa pada awalnya lirik lagu bukanlah dirinya yang menulis, tapi seorang musisi jazz Ella Fitzgerald yang dibuat untuk soundtrack film bersetting 1920an Pete Kelly’s Blues di tahun 1955. “Tapi, karena ada penolakan dari produser dan beberapa penyanyi, lirik lagu kemudian saya ubah,” kata Hamilton saat diwawancara The Wall Street Journal.   

The Beatles – And I Love Her

Walau sekarang hanya tersisa dua personil, lagu-lagu yang dibuat The Beatles sepertinya tak lekang oleh zaman. “And I Love Her” contohnya. Para pemusik layaknya Bob Marley, Smokey Robinson, Sarah Vaughan, Barry Manilow, dan Vince Gill tercatat sudah meng-cover lagu yang hanya sekali ditampilkan The Beatles di luar acara resmi yang dibuat oleh EMI Studios tersebut, yakni pada acara radio Top Gear milik BBC tahun 1964. Lagu yang berada di track kelima pada album A Hard Day’s Night ini dirilis pada 1964, di mana Paul McCartney dan John Lennon berkolaborasi dalam pembuatan liriknya. 

Teks: Emha Asror
Visual: Arsip dari Berbagai Sumber

Sisi Organik Scaller Dalam "Noises & Clarity"

Kabar baik datang dari Scaller yang baru saja merilis live session (8/7/23) yang kemudian diberi tajuk “Noises & Clarity”. Dalam video ini, grup musik asal Jakarta tersebut tampil membawakan 5...

Keep Reading

Single Ketiga Eleanor Whisper Menggunakan Bahasa Prancis

Grup Eleanor Whisper asal kota Medan yang telah hijrah ke Jakarta sejak 2019 ini resmi merilis single ke-3 yang diberi tajuk “Pour Moi”. Trio Ferri (Vocal/ Guitar), Dennisa (Vocals) &...

Keep Reading

Sajian Spektakuler KIG Live!

Umumkan kehadirannya sebagai pemain baru pada industri konser musik Indonesia, KIG LIVE yang merupakan bagian dari One Hundred Percent (OHP) Group menggelar acara peluncuran resmi yang juga menampilkan diskusi menarik...

Keep Reading

Crushing Grief Gandeng Dochi Sadega Dalam Single Terbaru

Unit pop-punk dari Manado, Crushing Grief, menggandeng Dochi Sadega dari Pee Wee Gaskins, dalam single terbaru mereka yang diberi tajuk “Hard Rain“. Single ini merupakan salah satu lagu yang diambil dari EP...

Keep Reading