Kepergian Edward Lodewijk van Halen atau yang lebih dikenal dengan nama Eddie Van Halen masih menjadi duka untuk kita semua. Gegap gempita segala hormat untuk sang dewa gitar dari Pasadena itu masih bergemuruh sampai sekarang. Baru-baru ini Julien‘s Auction, sebuah balai lelang yang berbasis di Amerika telah mengumumkan dua gitar ikonik milik Eddie Van Halen akan dilelang pada Jumat, 4 Desember dan Sabtu, 5 Desember 2020 mendatang, langsung di Beverly Hills dan secara online di website resmi juliansauctions.com. 

“Saat kami mempersiapkan daftar lelang tahunan ‘Icons & Idols Trilogy: Rock ‘N’ Roll’ , kami tercengang mendengar berita sedih meninggalnya Eddie Van Halen minggu lalu,” kata Darren Julien, presiden/kepala eksekutif dari Julien’s Auction.

Tak bisa dipungkiri, dengan permainan gitarnya yang memukau, label gitaris rock terbaik selalu tersemat pada nama Eddie. Permainan gitarnya yang virtuosik selalu menggetarkan, tak hanya permainan gitarnya saja, namun bentuk gitarnya pun begitu ikonik. Pola gitar dengan desain garis-garis acak adalah citra dari sosok Eddie itu sendiri. Desain gitar ini pula yang nantinya akan dilelang. Dibubuhi dengan tanda tangan Eddie Van Halen tentu gitar ini akan menjadi barang buruan berharga bagi para kolektor. Kedua gitar tersebut diperkirakan akan laku terjual antara $ 40.000 dan $80.000 atau setara sekitar Rp. 1.175.218.000   

Gitar pertama yang akan dilelang yaitu gitar elektrik model EVH Charvel Art Series 2004 dalam desain abstrak putih dan hitam yang unik dengan maple neck, fingerboard, dan headstock bergaya Fender Stratocaster dengan nomor #54 di bagian belakang gitar. Di bagian bodi, gitar ini dilengkapi dengan pickup humbacking EVH dengan bekas bakaran rokok yang tentu membuat gitar ini semakin otentik.

Kemudian gitar kedua yang akan dilelang menamilkan bodi merah dengan garis-garis putih dan hiitam yang dirancang oleh Van Halen sendiri. Gitar ini memiliki neck maple dan fingerboard dengan inlay titik, kemudian headstock bergaya gitar Kramer runcing, pickup humbacker tunggal dan tremolo Floyd Rose. Gitar ini memiliki sejarahnya sendiri, pada tahun 1991 gitar ini dihadiahkan kepada teman dekat Eddie bernama Bryan Cash, pemilik rumah Tiram Centenery Cash di Shreveport, Lousiana. 

Kedua gitar yang dilelang ini masuk ke dalam kategori ‘Icons & Idols Trilogy: Rock n Roll, bertengger bersama item lelang musisi lainnya seperti Kurt Cobain, Michael Jackson, Aerosmith dan lain sebagainya.    

“Kami merasa terhormat untuk menyertakan di acara ini dua gitar ikonik dari karirnya yang cemerlang dan berkobar sebagai salah satu pahlawan gitar rock terbesar dan paling berbakat. Instrumennya bergabung dengan tempat yang seharusnya di antara item royalti rock lainnya dari Kurt Cobain , Michael Jackson , AEROSMITH dan banyak lagi lainnya yang kami nantikan untuk diumumkan dalam beberapa minggu mendatang. ”

Seperti kita ketahui, gitaris jenius berdarah Banten itu tutup usia pada umur 63, pada Selasa (06/10) lalu setelah berjuang melawan kanker yang diidapnya sejak lama. Selama karirnya dalam bermusik Eddie kerap mendapat penghargaan dan didapuk sebagai gitaris terbesar dalam sejarah  musik rock. Melalui lagu ‘Eruption’ Eddie duduk santai di peringkat dua pada “100 Greatest Guitar Solos” versi majalah Guitar World. Kemudian di tahun 2017 ia juga masuk dalam “100 Greatest Guitarsts of All Time” versi majalah Rolling Stone. Teknik tapping dalam gaya permainan gitarnya selalu menjadi aksi yang paling memukau nan liar. Pencapaian terbaik Eddie bersama Van Halen terjadi pada tahun 2007, ketika ia secara resmi dilantik ke dalam Rock And Roll Hall Of Fame.    

Teks: Dicki Lukmana
Visual: Arsip Julians Auctions