Bahagia dan Derita dalam Single Sekaranggi “Delapan Kita”

“Berlalulah…

Derita kita,

Bahagia kita”

Merupakan penggalan lirik dari single terbaru Sekaranggi yang berjudul “Delapan Kita” membawa kita untuk kembali mengenang masa-masa dimana bahagia dan derita menjadi sebuah kisah nyata dalam kehidupan yang fana didunia ini. Menuru saya Sekaranggi berhasil menghipnotis pendengarnya di single ini, secara tidak sadar saya pun kembali mengenang masa-masa indah dan sedih dimasa itu, tidak untuk kembali, hanya sekedar mengenang dan mengingat betapa bahagia dan tersiksanya saya saat itu.

Setelah sebelumnya meriliskan “Hanyut dan Meluruh” pada April lalu, kini Sekaranggi kembali meramaikan kancah musik indie folk dengan single terbarunya “Delapan Kita” yang merupakan single kedua menuju album keduanya juga yang akan rilis bulan September mendatang.

Jika di karya sebelumnya Sekaranggi hanya menyuguhkan nuasa akustik yang kental, kini dalam lagu “Delapan Kita” Sekaranggi menambahkan sentuhan solo instrument tiup trombon yang diiringi dengan alunan strings khas yang menambah kekayaan rasa hangat namun gelap dalam tekstur lagu ballad akustik ini. 

SEKARANGGI – DELAPAN KITA

“Harapanku walaupun sering kali hidup tidak berjalan seperti apa yang kita harapkan, semoga kita senantiasa berada dalam lingkungan yang sehat dan jauh dari perasaan dendam. Semoga lagu ini bisa menjadi teman yang melengkapi cerita senang dan sedihmu,” jelas Sekaranggi mengenai harapan bagi para pendengarnya ketika menikmati lagu ini.

Sekaranggi yang sejak dini sudah dekat dengan dunia musik dan akhirnya memutuskan untuk bersolo karir di akhir tahun 2017 mengakui bahwa “Delapan Kita” hadir dari kisah lamanya dengan seseorang di masa lalu. Sekaranggi juga menuturkan bahwa lagu ini merupakan cara dirinya untuk mengikhlaskan perasaan yang telah lama menghantui benaknya.

Di dalam lagu ini, suara alto lembut Sekaranggi berpadu dengan lirik yang disusun secara puitis menghasilkan lagu yang siap membawa para pendengar untuk masuk ke dalam kisah perjuangan seorang wanita yang ingin merelakan masa lalunya. Melalui lagu ini, Sekaranggi juga menegaskan bahwa baik kesedihan maupun kebahagiaan memiliki masanya tersendiri dan masa itu akan selalu berlalu.

Keberanian dan ketangguhan Sekaranggi dalam merelakan kenangan indah di masa lalunya ditumpahkannya ke dalam single terbaru “Delapan Kita” yang sudah tersedia mulai 11 Juni 2021 di berbagai platform streaming musik digital favorit.

 

Teks: Darwin Agustian

Visual: Arsip dari Sekaranggi

Warna Dan Formasi Baru Hailwave Dari Kancah Musik Aceh

Unit pop-punk dari Aceh, Hailwave, menawarkan warna, karakter, serta formasi barunya dengan single yang diberi tajuk “Out Of Reach”. Lagu yang menggambarkan percintaan remaja, menceritakan tentang seseorang yang berusaha menemukan...

Keep Reading

GAC Kembali Dengan Semangat Baru

Terhitung nyaris empat tahun grup vokal yang diinisiasi oleh Gamaliél, Audrey, dan Cantika ini mengumumkan vakum dari industri musik Indonesia untuk rehat dan mengeksplorasi diri, serta merilis proyek solo mereka...

Keep Reading

Semarak Festival & Konferensi Evoria 2023!

Kabar gembira! Memeriahkan Hari Musik Nasional yang akan jatuh pada 9 Maret mendatang, Diplomat Evo berkolaborasi dengan M Bloc Entertainment dan Alive Indonesia akan menyelenggarakan Evoria Festival & Conference 2023....

Keep Reading

SKJ'94 Kembali Menghentak Lantai Dansa

Penamaan genre musik rasanya sudah menjadi hal umum sekarang ini. Sama seperti grup musik yang pernah mewarnai hiruk pikuk industri musik Indonesia era 2000 awal yang mengkategorikan musiknya sendiri ke...

Keep Reading