Jika berbicara soal musik grunge, Arc Yellow adalah salah satu nama yang tumbuh dari kancah tersebut, namun bisa melepaskan diri dari aura kebisingan Nirvana. Pencapaian lainnya adalah ramuan karakter bermusik yang tegas; memainkan alternative rock yang menyenangkan serta matang secara penulisan lagu. Terbaru, unit ini merilis “Instan“, single terbaru serta bukti stock amunisi segar mereka.

Gilang Permana, frontman Arc Yellow punya alasan kenapa dirinya membuat lagu Instan, “Untuk artinya sendiri, coba mengangkat hal-hal apapun yang cepat bersinar, tapi cepat pula redup, kayak tukang singkong keju, minuman-minuman teh thailand dan lainnya,” katanya. Terkadang antusiasme tak selamanya berusia lama. “Keriuhan sesaat terkadang melenakan dan lupa diri kalau kita sekadarnya saja,” tambahnya lagi.

Arc Yellow sendiri melalui single “Instan“, bukan bermaksud berfilosofi sekadarnya juga. Mereka bermusik dari acara-acara kecil kampus, lalu berkenalan dengan ekosistem skena grunge, dan meluaskan jejaring dengan lingkar kecil musik dan kolektif alternative dalam kancah lokal. “Band ini sudah berdiri sejak 2008, dan tetap seperti ini saja, sudah 15 tahun dengan berbagai lika liku, nggak gampang, tapi karena masih fun bagi kami sebagai sebuah band,” jelas Gilang.

Editor : Brandon Hilton
Visual : Arsip Dari Arc Yellow