Intimate Showcase Oleh Poison Nova

Ada yang baru dan segar dari unit Black Metal asal Cirebon, Poison Nova. Mereka baru saja menggelar sebuah show intim pada 20 Juli kemarin. The Fallen nama showcase ini, tujuan dari intimate showcase ini sendiri untuk dicanangkan untuk memperkenalkan formasi serta materi-materi baru yang akan dirilis di album baru nantinya. Sebuah rangkaian menuju album penuh yang sedang dalam proses rekaman dan akan rilis pada tahun 2020 nanti.

Showcase ini juga menjadi sebuah transisi untuk mencoba formasi baru serta jembatan untuk meninggalkan format awal saat di EP Circle Of Woed dan mulai memperlihatkan format The Fallen. Mereka tidak sendiri saat tampil di intimate showcase ini. Pelteras dan Derjager secara istimewa diundang untuk turut serta tampil bersama Poison Nova, juga ada Main Lab yang bertugas di divisi tata panggung di perhelatan ini. Main Lab sendiri merupakan sebuah unit berkesenian yang berfokus di bidang video mapping dan visual art.

Ada alasan kuat kenapa Pelteras dan Derjager didapuk untuk tampil serta bersama Poison Nova malam itu, ada harapan melalui showcase ini nantinya bisa menjadi medium jaringan antar tiga kota yaitu Cirebon, Jakarta dan Yogyakarta. Selain itu juga bisa menjadi sebuah wadah untuk bertukar informasi ataupun pertukaran pemain antar tiga kota tersebut.

Sebagai pembuka, Derjager didaulat untuk mengisi slot pertama. Diawal penampilan mereka, crowd yang ada masih merasa enggan untuk bersuka ria, hingga pada lagu ke sekian mereka yang mulanya masih malu-malu dan enggan, akhirnya mulai merasa tertantang untuk bergabung di pit yang sudah panas saat malam itu. Oh ya, acara intimate showcase ini sendiri digelar disebuah public space yang baru saja beroperasi di Cirebon. Namanya Continuum.

Setelah Derjager, Pelteras maju. Mereka memainkan musik yang dingin dan kelam, membius penonton dan menarik suasana yang seketika terlarut ke dalam penampilan mereka. Malam itu semua berjalan lancar sesuai jadwal yang dirancang. Akhirnya tibalah giliran Poison Nova yang tampil. Di intimate showcase ini mereka melibas setidaknya tujuh lagu dari sembilan materi terbaru yang mereka miliki. Soni, sang gitaris menyampaikan akan ada sembilan atau bahkan lebih materi yang akan tertuang dalam album baru dirilis nanti. The Fallen bukan pesta perayaan, bukan pula simbol eksistensi, The Fallen merupakan titik permulaan dari rangkaian-rangkaian teror yang mereka rencanakan, terespon oleh penggiat di kotanya dan membuat kongsi bersama rekan band di kotanya masing-masing.

Teks: Rezky Aditya
Foto: Arsip Poison Nova

Sisi Organik Scaller Dalam "Noises & Clarity"

Kabar baik datang dari Scaller yang baru saja merilis live session (8/7/23) yang kemudian diberi tajuk “Noises & Clarity”. Dalam video ini, grup musik asal Jakarta tersebut tampil membawakan 5...

Keep Reading

Single Ketiga Eleanor Whisper Menggunakan Bahasa Prancis

Grup Eleanor Whisper asal kota Medan yang telah hijrah ke Jakarta sejak 2019 ini resmi merilis single ke-3 yang diberi tajuk “Pour Moi”. Trio Ferri (Vocal/ Guitar), Dennisa (Vocals) &...

Keep Reading

Sajian Spektakuler KIG Live!

Umumkan kehadirannya sebagai pemain baru pada industri konser musik Indonesia, KIG LIVE yang merupakan bagian dari One Hundred Percent (OHP) Group menggelar acara peluncuran resmi yang juga menampilkan diskusi menarik...

Keep Reading

Crushing Grief Gandeng Dochi Sadega Dalam Single Terbaru

Unit pop-punk dari Manado, Crushing Grief, menggandeng Dochi Sadega dari Pee Wee Gaskins, dalam single terbaru mereka yang diberi tajuk “Hard Rain“. Single ini merupakan salah satu lagu yang diambil dari EP...

Keep Reading